Friday, January 12, 2018

Menyerah

aku pikir aku sudah bisa membuat istana yang megah, dengan segala fasilitas dan penunjang yang ada, untuk membuatmu betah dan merasa bahagia disana. ku sediakan untukmu sebuah kamar yang sangat luas agar engkau leluasa bermain tanpa harus merasa sempit, kuletakkan kasur yang sangat bagus dengan segala kecanggihannya agar tidurmu menjadi lebih nyenyak, terlebih kasur dan seprei yang aku siapkan tercipta dari gumpalan sutra yang sengaja aku datangkan dari pengrajinnya secara langsung.

namun sepertinya aku salah menilai, aku tidak pernah menciptakan istana untuk engkau tempati, aku hanya menyediakan gubuk kecil yang reot, bahkan tanpa dinding yang lengkap dan atap yang bahkan tidak mampu untuk menopang gentengnya sendiri. aku salah menilai itu semua untukmu.

hingga kini aku menyadari bahwa engkau tidak pernah merasa bahagia disana, aku hanya semakin membuatmu menderita bahkan tangis yang engkau senandungkan setiap waktu seakan aku mendadak tuli untuk mendengarnya. maafkan aku, dan segala penilaian yang ternyata salah. aku belum mampu menilaimu hingga kau lebih nyaman untuk beristirahat ditempat lain.

tidak apa-apa, engkau silahkan seperti yang engkau bahagiakan. biar aku tempati gubuk inin sendiri dengan segala gigil yang sudah begitu nyaman menemani sepiku.

aku mundur!

No comments:

Post a Comment